Tenggarong 08/09/2025 - BAZNAS Kukar kembali menegaskan komitmennya menghadirkan manfaat zakat secara nyata bagi masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua II BAZNAS Kukar Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Wiwik Angranti, S.Sos.I., M.Pd., saat menjadi narasumber dalam program siaran “Odah Bekesah” di RPK 100,6 FM.

Dalam kesempatan tersebut, Ibu Wiwik memaparkan perkembangan Program Rumah Layak Huni BAZNAS (RLHB). Program ini merupakan salah satu bentuk nyata dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang dihimpun BAZNAS Kukar dari para muzakki. Melalui RLHB, BAZNAS memberikan bantuan pembangunan maupun renovasi rumah bagi keluarga mustahik agar dapat memiliki tempat tinggal yang layak, sehat, dan aman.

“Program RLHB menjadi salah satu bukti nyata bagaimana dana umat yang ditunaikan melalui zakat, infak, dan sedekah dapat memberikan manfaat langsung bagi mustahik. Dalam pelaksanaannya, BAZNAS Kukar tidak bekerja sendiri, melainkan bersinergi dengan Pemerintah Daerah, kecamatan, serta kelurahan atau desa setempat,” ungkap Ibu Wiwik.

Dalam program yang sama, hadir pula perwakilan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kukar, Bapak Aji Mohammad Ali Syafitra. Ia menjelaskan bahwa Pemda Kukar juga melaksanakan program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), yang sebelumnya lebih dikenal dengan istilah “bedah rumah”.

Baik RLHB maupun RTLH pada dasarnya memiliki tujuan yang sama, yakni menghadirkan hunian yang lebih layak, sehat, dan aman bagi masyarakat kurang mampu. Perbedaannya hanya terletak pada penyebutan, sumber pendanaan, serta instansi yang menangani. RLHB dikelola oleh BAZNAS Kukar melalui dana zakat, infak, dan sedekah, sementara RTLH dilaksanakan oleh Disperkim dengan dukungan anggaran pemerintah daerah.

Program ini menegaskan bahwa meski berjalan lewat jalur berbeda, baik BAZNAS Kukar maupun Pemkab Kukar memiliki kepedulian yang sama dalam menghadirkan solusi nyata bagi warga yang membutuhkan rumah tinggal yang layak.

BAZNAS Kukar berharap, ke depan semakin banyak masyarakat yang menyalurkan zakat, infak, dan sedekah, sehingga program RLHB maupun program sosial lainnya dapat menjangkau lebih luas dan memberikan manfaat lebih luas lagi.